SEPUTAR MPASI : APA, KAPAN DAN BAGAIMANA ?

Bagi bunda-bunda yang baru saja memiliki buah hati, tentunya tidak sabar untuk menyiapkan MPASI untuk buah hati nya, Nah mengenai apasih MPASI itu, kapan boleh diberikan, serta bagaimana cara nya. Terkadang pertanyaan ini masih sering muncul dikalangan bunda-bunda dan menjadi dilema tersendiri. Tentunya sudah sangat banyak sumber yang membahas tentang MPASI. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas MPASI berdasarkan recomendasi WHO (World Health Organization).


Apa Itu MPASI ?

Sesuai namanya, MPASI merupakan makanan pendamping asi yang bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi yang sudah tidak dapat dipenuhi oleh asi. Pada usia 6 bulan keatas, asi saja sudah tidak bisa memenuhi zat gizi makro dan zat gizi mikro pada bayi.

Dalam periode ini pula, seorang bayi secara perlahan dilatih agar nantinya dapat mengonsumsi makanan keluarga. Masa transisi dari ASI eksklusif menuju makanan keluarga terjadi selama 6-23 bulan. Pada masa ini pula, anak akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat. Sehingga pada masa ini sering disebut sebagai golden period.

Kapan Memulai MPASI ?

Pertanyaan ini yang sering menimbulkan perdebatan diantara banyak orang. Sebagian besar para orang tua setuju jika MPASI diberikan pada saat usia bayi menginjak usia 6 bulan. Sementara, sebagian lagi berpendapat jika MPASI bisa diberikan di bawah usia 6 bulan bahkan ada beberapa orang tua yang memberi MPASI pada saat bayinya baru berusia 40 hari. Tentunya hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor.

Nah tapi ingat loh bun, yang namanya MPASI adalah makanan pendamping asi. Jadi pemberian mpasi sebaiknya dilakukan jika asi saja sudah tidak dapat memenuhi kebutuhan nutrisi buah hati kita.

Berdasarkan pernyataan yang dikeluarkan WHO dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), sebaiknya anak mendapat MPASI pada usia 6 bulan. Karna pada usia ini, asi kita sudah tidak bisa mengcover semua kebutuhan nutrisi si kecil. Pemberian MPASI juga tidak dianjurkan lebih dari 6 bulan ya bun. Karna dikhawatirkan akan mengganggu pertumbuhan dan perkembangan si kecil. Selain itu, pemberian MPASI dini atau sebelum 6 bulan juga tidak dianjurkan. Namun, dalam beberapa kedaaan, misalkan berat badan bayi yang naik nya sedikit atau bahkan tidak naik akan diperbolehkan melakukan MPASI dini dengan catatan mendapat persetujuan dan arahan dari dokter spesialis anak ya bun.

Bagaimana Sebaiknya MPASI diberikan ?

Masi mengacu pada pernyataan WHO. Sebaiknya pemberian MPASI memperhatikan empat unsur, yakni : Tepat Waktu, Adekuat, Aman dan Diberikan Secara Responsif.

  1. Tepat Waktu : Artinya, MPASI diberikan ketika asi saja sudah tidak dapat memnuhi kebutuhan nutrisi buah hati kita. Pada umumnya ini akan terjadi pada bayi usia 6 bulan. Namun, sekali lagi ada beberapa kondisi dimana bayi diperbolehkan makan setelah usia 4 bulan. Tentunya hal ini atas saran dokter dengan tetap memperhatikan tanda siap makan pada bayi.
  2. Adekuat : yang dimaksud adekuat yakni pemberian MPASI harus mengandung zat gizi yang lengkap dan seimbang. Dapat memenuhi zat gizi makro (karbohidrat, lemak, protein) serta mikronutrien seperti vitamin dan mineral.
  3. Aman dan Higinis : Pada saat proses membuat MPASI haruslah terjamin kebersihanya. Juga bahan-bahan yang digunakan haruslah bahan-bahan yang sehat, aman dan boleh diberikan untuk bayi. So, untuk bunda-bunda jangan lupa mencuci tangan sebelum memasak ya.
  4. Responsive : Yakni, MPASI diberikan secara konsisten sesuai sinyal lapar dan kenyang si kecil. Pada saat memberi mpasi sebaiknya bunda melakukan interaksi-interaksi kecil untuk menyampaikan kepada anak bahwa saat ini adalah saatnya makan. Dan dengan bertambahnya usia, maka berilah dorongan kepada si kecil untuk belajar makan sendiri. Pastikan jadwal makan bayi teratur dan tidak lebih dari 30 menit dalam sesi sekali makan. Dan hal yang paling penting adalah hindari distraksi ya bun. Seperti menyalakan tv saat waktu makan. Atau mengajak makan sambil jalan-jalan. Ini sangat tidak disarankan.



0 Response to "SEPUTAR MPASI : APA, KAPAN DAN BAGAIMANA ?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel